Sabtu, 07 Mei 2011
THE YOUNG GENERATION
assalamualaikumwarahmatulahiwabarakkatuh. Kene tetue( kata orang tua: red ) nge mujantan tegep berulung rubu, gere ne layu kesilihpe musim, artinya kira-kira telah berakar dan berdaun lebat takkan layu walau berganti musim, demikian juga dengan jiwa seni dan kecintaan akan didong yang telah tertanam dihati bebujang kung (pemuda kung). Didong tetap bersemi ditengah derasnya arus globalisasi yang menantang kehidupan pemuda kung, terbukti dengan tangguhnya ceh-ceh muda diarena laga kata-kata. Diluar dugaan para orang tua Tanoh Gayo yang sarat dengan asam garam budaya dan seni Gayo, ceh-ceh Generasi Ketiga Kemara ternyata mampu menyajikan tamsilan kata dengan makna yang mengandung filosofi kehidupan. Pialapun selalu yang Terrr... yang dibawa pulang pada setiap festival didong. Ceh Ismadi sebagai ceh satu diapit Armizan dan Thaib selalu siap atas Tep Onem lawan yang terkadang menyentil rasa dan memerahkan antena ( lagu redio ge ). Ceh Sarami alias Onot, Irfan, serta Sura sebagai spesialis pengobat luka hati lawan yang terkadang harus demikian demi menghibur hati kaula muda yang senantiasa ramai (maklum Fans kita buannnnyak bro). nge ya mulo, tanggal 9 mei kase i gentala nonton boh pong........asaluale. Wassalam
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar